FILM Daddio yang jadi debut penyutradaraan pengarang Christy Hall menggambarkan cerita mengenai wanita belia, Girlie( Dakota Johnson) yang terkini saja hadapi kejadian dalam hidupnya. Ia menyudahi buat berangkat ke New York City buat mencari kenyamanan.
Datang di lapangan terbang JFK, wanita itu menaiki taksi yang dikendarai pengemudi bernama Clark( Sean Penn). Selama ekspedisi terjalin obrolan mulai dari etika sampai yang mendalam saat sebelum datang di tujuan.
Daddio memakai pendekatan minimalis dalam menceritakan, menghalangi narasinya pada ruang kecil di dalam taksi kota New York.
Ini bisa jadi terdengar semacam formula film yang konstan buat ditonton, tetapi film ini sukses menciptakan daya. Salah satunya melalui perbincangan yang menaikkan berat deskripsi.
Resep itu menegaskan pada film yang mempunyai kerangka serupa, misalnya Locke( 2013) serta‘ copy- paste’ Locke, Nay( 2015). Bila Locke, yang pula mengutip setting di dalam mobil, mempunyai gradasi thriller hingga Daddio lebih simpel. Tetapi dokumen yang ditulis oleh Hall sanggup mangulas runcing mengenai anggapan serta stereotip pria serta wanita, cerita cinta, serta serta kerumitan ikatan dampingi orang. Dengan sedemikian itu, observasi etika dapat dibawa ke refleksi mendalam.
Keahlian akting Johnson serta Pennyang telah tidak diragukan sanggup menunjukkan perbincangan itu mengalir natural. Hingga di layar kita melihat ikatan 2 orang asing yang dengan cara berangsur- angsur silih membuat keyakinan serta ketertarikan.
Setting terbatas di dalam mobil, ditambah pengumpulan lukisan jarak dekat, terus menjadi mementingkan daya akting itu. Sinematografer Phedon Papamichael pantas diacungi jempol buat itu, tercantum metode pengumpulan lukisan dari cermin spion( rear vision mirror). Cermin tengah taksi yang jadi pembatas juga lama- lama terbuka buat membuktikan pergerakan keakraban kedua kepribadian asing ini.
FILM Daddio yang jadi
Kepribadian ketiga dalam film ini sesungguhnya muncul lewat catatan bacaan yang mendistraksi Johnson yang tengah berkecamuk. Pesan- pesan amoral yang menyuntik momen- momen ketegangan pula lawak.
Kepribadian ketiga itu menaikkan susunan kedinamisan pada film ini, sekalian berperan buat melindungi dari mata yang bisa jadi mulai teralih dari layar bioskop.
Sayangnya, Daddio tidak lumayan membuat inovasi terkini. Walaupun percakapannya menarik serta penampilannya mempesona, terdapat rasa kedekatan pada totalitas pengalaman film ini.
Ini mendekati dengan obrolan yang mendalam dengan orang asing dalam ekspedisi taksi yang jauh, terlebih bila wajib terperangkap macet dampak terdapatnya kecelakan- pengalaman yang berpotensi transformatif, namun pada kesimpulannya bisa jadi tidak hendak meninggalkan opini yang jauh.
Daddio merupakan suatu riset kepribadian yang menarik. Dibungkus dalam bentuk sinematik yang pula sudah sebagian kali dijelajahi. Ini merupakan film yang bertumbuh dengan perbincangan serta penampilannya, menawarkan investigasi yang menggugah mengenai koneksi yang sebetulnya antara sesama orang.
Daddio lagi tayang di bioskop. Alat Indonesia menyaksikannya lewat tahap pra- tayang bersama Klikfilm pada Jumat, 5 Juli 2024 di bioskop.
Viral youtuber amerika datang ke indonesia sampai di twitt sandiga => Slot Raffi